Sudah satu bulan lebih menggunakan Hp Sony Xperia Miro. rasanya seperti keluar dari mitos lama dan kutukan Hp Nokia, sejak saya SD sampe saya kuliah, merk Hp yang pertama kali dicari di Conter hp adalah hp merk nokia. Kata ayah saya, hp nokia itu hape sejuta umat, bisa diservice dimana aja, yang pasti lebih awet dan panjang umur dari hp merk lain. Tapi akhirnya saya beranikan membali hp merk Sony dengan sistem operasi Android, karena saya sangat membutuhkan sistem operasi tersebut untuk penelitian skripsi saya.
Android memang memuaskan pengguna, user friendly, dan tampilan menarik, serta bermacam aplikasi yang dapat di tambahkan dari google play secara gratis ataupun berbayar. Namun pengguna Android yang masih pemula seperti saya nampaknya harus lebih banyak belajar menggunakan berbagai fasilitas dan memahami kinerja sistem operasi ini, karena salah-salah pulsa anda bisa habis karena koneksi ke jaringa internet tidak anda putus (pengalaman pertama). Lalu masalah kedua adalah hp Android yang sering restart sendiri, konon sih kata temen-temen ada malware di hp tersebut, dan direkomendasikan untuk menginstal antivirus mobile dan unduh saja dari google play secara gratis.
Saya pun berniat mengunduh antivirus untuk hp Sony Xperia Miro saya, tapi masalah ketiga terjadi. Muncul pesan Error 403. Tanya ke temen, tapi belum juga menemukan solusi, cara yang digunakan temen saya adalah dengan Clear Data dan Cache aplikasi, melalui manage Applications namun sayangnya di Sony Xperia Miro saya, saya gak nemu menu itu (mungkin saya khilaf). Sayapun mencoba mencari alternatif lain di google. ternyata ada cara lain untuk mengatasi error tersebut, yaitu dengan cara menghapus port dan proxy pada setting internet di hp Sony Xperia miro.
caranya cukup mudah tinggal masuk ke setingan APN kemudian hapus nomor Port dan Proxynya. setelah itu cobalah mendowload app di google play. cara ini cukup ampuh untuk Sony Xperia Miro saya, semoga cara ini bisa membantu temen-temen yang sekarang juga kebingungan seperti saya dulu.