Lagi Tuhan telah menetapi janjinya. Ia yang Maha Sempurna, yang memiliki hidup dan menghidupi segala mahkluk. Ia pula yang berhak mematikan apa yang telah Ia hidupkan dan segala yang hidup pasti akan mengalami kematian tanpa ada tawan menawar dengan tadir Tuhan.
Hari ini Engkau ambil lagi satu pion dari sisi kami untuk bergabung dengan umat-umat mu yang terdahulu. Engkau berkuasa atas hidupnya, hidupku dan hidup kami. Sebagai hambaMU, kamu terima segala yang telah Engkau tulis di Lauh MahfuzhMu. Karena kami tak punya kuasa melebihi kuasa mu Ya Allah.
Pion itu telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Ia patuh dengan ajaran Mu, taat menjalankan perintahMu dan Engkau panggil ia sebelum ia menghadapmu di sepertiga malam. Dalam kesyunyian Engkau kirim izrail berseragam putih menjemput lelaki tua itu. Lelaki dengan daya tak seberapa namun memberikan kekuatan luar biasa pada keluarganya. Kau panggil lelaki tua itu ketika ia telah selesai melaksanakan tugasnya sebagai ayah, sebagai pemimpin keluarganya.
Dalam damai, dalam sunyi izrail membawanya pergi meninggalkan kami. Selamat jalan pakde Parwoto, engkau orang baik di keluarga besar kita. Dirimu menginspirasi keluarga kami yang kecil. Tugas mu sudah selesai pakde, pulanglah dengan tenang dalam damai mu. Do’a kami menyertaimu selalu.
0 komentar:
Post a Comment